Laman

Total Tayangan Halaman

Jumat, 24 Juni 2011

KAWIN KONTRAK WISATAWAN ARAB adalah prostitusi yg di lindungi



Thailand sudah mulai “malu” dan tidak lagi mengekspose keberadaan kompleks Patpong di Bangkok yang menjadi wisata seks. Sebaliknya, Indonesia yang punya segudang keindahan justru didorong untuk mengeksploitasi keberadaan para WTS muda di kawasan Puncak sebagai bagian dari wisata. Ironis!
Bunyi musik terdengar dari sebuah villa, bising, sejenis musik keras dengan irama dan lirik padang pasir. Sebuah jendela yang gordennya terbuka mengungkapkan suasana ruang tamu villa yang bising itu. Di bawah lampu nan terang, seorang perempuan berd...iri di hadapan seorang pria sambil meliuk-liukkan bad...annya seirama nada. Kedua tangannya terentang ke atas, pinggulnya diputar-putar, dan yang lebih memicu aliran darah dari sekotak pemandangan lewat jendela itu, setidaknya, tubuh bagian atas penari itu tak ditutup apa pun.


Warung Kaleng, dikenal dengan Kampung Arab, Desa Tugu Selatan Kecamatan Cisarua Bogor, adalah surga bagi turis Arab dan ditempat itu masyarakat menyediakan segalanya apapun kebutuhan mereka.


Melihat lokasinya, Warung Kaleng merupakan gerbang Kampung Arab. Di kawasan itulah pusat lalu lintas turis Arab (kebanyakan dari Arab Saudi, Bah-rain, Kuwait, dan Qatar). Soalnya, dilokasi itu tersedia segala kebutuhan turis Arab yang khas, mulai dari minuman keras (vodka yang didatangkan dari Jakarta), tembakau dan bumbunya (yang langsung diimpor dari Timur Tengah) untuk merokok gaya Arab, Narkoba bahkan sampai roti arab (buatan lokal) dan tentu daya tarik yg utama adalah gadis gadis dan perempuan-perempuan muda yg didatangkan dari wilayah sekitar.


Menurut Syaiful Idries, Kepala Urusan Administrasi Desa Tugu Selatan, gambaran orang Arab tentang surga dunia itu adalah jabal ahdor atau gunung hijau. Di Warung Kaleng, kata Syaiful, mereka menemukan jabal ahdor itu. Di Puncak ini kan banyak bunga, air mengalir, lingkungannya hijau dan indah.


Bagi orang Arab, tempat ini bukan hanya jabal ahdor, tapi juga jabal al jannah, gunung surga yang penuh dengan Bidadari-bidadari mulus, gadis gadis muda usia yg disiapkan khusus untuk tamu Arab, bahkan gadis gadis 16 tahun ini siap dinikahi hanya dengan uang sebesar 5 s/d 50 jt rupiah saja....sejak dulu Kawin Kontrak ini tidak pernah dituntaskan dengan serius oleh para Pemuka Agama dan Pemerintah Daerah Bogor....


Alangkah murah dan rendahnya nilai gadis 16 tahun itu bagi si Arab mabok ini...setelah satu atau dua bulan mereka nikahi, mereka akan pergi dan mengucapkan....goodbye Habibi


Dan hatiku pun MARAH...!

1 komentar:

  1. itulah budaya arab yg selalu diagungkan para muslim indonesia.seolah nuraninya gak respons tp kl ada yg kritik islam,hebohnya ibarat bom hirosima.kasihan negriku tercinta dirusak oleh morL bejad arab.

    BalasHapus